Analisa: Jika Lautaro Martinez Menang Liga Champions Bersama Inter Milan, Wajib Dapat Ballon d’Or?

0
Lautaro Martinez intermilan-Matador168-Sepikbola.com

Lautaro Martinez intermilan-Matador168-Sepikbola.com

Lautaro Martinez, kapten Inter Milan dan striker andalan Argentina, kini berada di puncak performa kariernya. Setelah membawa Inter Milan ke final Liga Champions 2024/25 dan menjadi top skor klub di kompetisi tersebut, pertanyaan besar muncul: jika Lautaro berhasil menjuarai Liga Champions bersama Inter, seberapa besar peluangnya meraih Ballon d’Or 2025? Artikel ini akan menganalisis peluang tersebut dari berbagai aspek—prestasi individu, kontribusi tim, persaingan kandidat lain, dan dinamika pemilihan Ballon d’Or.

Prestasi Lautaro Martinez Musim 2024/25

Lautaro Martinez tampil luar biasa sepanjang musim ini. Ia mencetak sembilan gol di Liga Champions, menyamai rekor gol terbanyak Inter dalam satu musim Eropa. Ia menjadi top skor sepanjang masa klub di Liga Champions dengan 21 gol. Perannya sangat vital, terutama di babak gugur: ia mencetak gol dan assist penting di semifinal melawan Barcelona. Kerja kerasnya sangat nampak ketika bermain dengan menahan cedera demi membawa Inter ke final.

Di Serie A, Lautaro juga tetap konsisten sebagai top skor dan pemimpin di lapangan. Ia menunjukkan karakter sebagai kapten sejati—memimpin tim, mencetak gol krusial, dan menjadi inspirasi bagi rekan setim.

Liga Champions: Kunci Ballon d’Or

Dalam sejarah Ballon d’Or, performa di Liga Champions sering menjadi faktor penentu, apalagi jika dikombinasikan dengan gelar juara. Musim ini, tidak ada turnamen internasional besar (seperti Piala Dunia atau Euro), sehingga performa di klub, terutama di Liga Champions, akan sangat menentukan penilaian juri Ballon d’Or7.

Bagi Lautaro, Liga Champions adalah “missing piece” dalam portofolio prestasi individunya. Ia sudah menjuarai Serie A dan Copa America, bahkan menjadi top skor di kedua ajang tersebut. Namun, selama ini ia dinilai kurang bersinar di Liga Champions. Musim ini, narasi itu berubah total—Lautaro menjadi motor utama Inter di Eropa, mencetak gol di hampir setiap fase krusial, dan berpotensi menjadi penentu di final melawan PSG.

Persaingan Kandidat Ballon d’Or 2025

Peta persaingan Ballon d’Or 2025 sangat ketat. Nama-nama seperti Ousmane Dembélé (PSG), Lamine Yamal (Barcelona), Raphinha (Barcelona), hingga Mohamed Salah (Liverpool) juga menjadi kandidat kuat. Dembélé, misalnya, punya statistik gol dan assist impresif serta bisa meraih Ballon d’Or jika PSG menjuarai Liga Champions. Yamal dan Raphinha bersinar di Barcelona dengan koleksi trofi domestik dan kontribusi besar di La Liga serta Copa del Rey.

Namun, jika Inter Milan menjuarai Liga Champions dan Lautaro tampil menentukan di final, peluangnya melonjak drastis. Banyak analis menilai, performa di partai puncak akan sangat menentukan pemenang Ballon d’Or tahun ini.

Faktor Penentu: Narasi, Kontribusi, dan Momentun

Ballon d’Or bukan hanya soal statistik, tetapi juga narasi dan momentum. Lautaro punya cerita yang kuat: kapten yang memimpin Inter menaklukkan Eropa setelah 15 tahun, menjadi top skor klub, dan menunjukkan kepemimpinan serta pengorbanan luar biasa (bermain dengan cedera di semifinal). Jika ia mencetak gol atau menjadi penentu kemenangan di final, narasi “kapten pembawa kejayaan” akan sangat kuat di mata para pemilih Ballon d’Or.

Selain itu, Lautaro telah tiga kali masuk nominasi Ballon d’Or, dengan posisi terbaik ketujuh tahun lalu. Tren ini menunjukkan pengakuan global yang terus meningkat. Jika musim ini ia menambah trofi Liga Champions, akan sulit bagi juri untuk mengabaikan kontribusinya.

Lautaro Punya Kans Besar

Jika Lautaro Martinez membawa Inter Milan menjuarai Liga Champions dan tampil menentukan di final, peluangnya meraih Ballon d’Or 2025 sangat besar. Ia akan memenuhi semua kriteria utama: performa individu luar biasa, kontribusi vital di laga-laga besar, narasi kepemimpinan, dan koleksi trofi prestisius. Persaingan memang ketat, namun sejarah membuktikan bahwa penentu di final Liga Champions kerap menjadi pemenang Ballon d’Or.

Dengan momentum, statistik, dan narasi yang kuat, Lautaro Martinez berpotensi besar menjadi pemain Argentina pertama setelah Messi yang meraih Ballon d’Or—sebuah pencapaian yang akan mengukuhkan statusnya sebagai legenda sepak bola dunia.

InterMilan #PSG #LigaChampions #LautaroMartinez #SepakBola #PertandinganBesar #UCL2023 #TimFavorit #GolLautaro #DuelEropa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *